Kurang dari sebulan, masyarakat muslim akan bertemu dengan Bulan Ramadhan. Biasanya, beberapa kegiatan khusus dijalankan pada bulan tersebut, di antaranya lomba 'tongtek'.
Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) PAI SMA Kota Semarang juga menuturkan memiliki agenda untuk membuat suatu kegiatan dalam bulan ini.
Sadi, ketua MGMP PAI SMA Kota Semarang yang menuturkannya kepada Tribunjateng.com.
"Menyongsong Ramadhan, dari kami tengah mempersipkan 'Pesantren Kilat Model' yang akan menjadi kali pertama dilakukan di Kota Semarang."
"Rencananya kegiatan itu melibatkan siswa SMA baik dari sekolah negeri maupun swasta," jelasnya, Senin (23/4/2018).
Materi yang berkaitan dengan remaja dan keagamaan akan dibahas, dengan mendatangkan narasumber dari berbagai pihak terkait, seperti Elsa, BNN, kepolisian, Kemenag, dinas pendidikan dan lainnya.
Jika berhasil, Sadi menuturkan ingin melakukannya sebagai kegiatan rutinan.
Selain pesantren kilat, MGMP PAI SMA Kota Semarang juga menyusun standarisasi minimal kegiatan amaliyah Ramadhan bagi peseta didik SMA.
Pemberian perangkat yang dapat mengendalikan pelaksanaan kegiatan amaliyah ramadhan di luar kegiatan sekolah juga diupayakan.
Rencananya, upaya ini akan diwujudkan dalam bentuk buku panduan amaliyah Ramadhan.
Agenda ini dimaksudkan agar dapat mengoptimalkan Ramadhan.
"Supaya guru agama tidak kehilangan momentum bahwa Ramadhan menjadi bulan tepat menumbuhkan keimanan dan ketaqwaan peserta didik SMA, semua itu kami upayakan," tambahnya.
Berbagai agenda tersebut akan disesuaikan dengan kebutuhan anak muslim. 






 
Top